Sakramen Ekaristi
Perayaan Ekaristi Hari Minggu Sabtu: 18.00; Minggu: 06.30, 08.30, 17.00
Perayaan Ekaristi Harian Senin - Sabtu: 05.30

Fungsi khas nyanyian persembahan adalah untuk mengiringi perarakan persembahan. Dalam Pedoman Umum Misale Romawi (PUMR) no.74 sangat jelas memberikan petunjuknya: “Perarakan mengantar bahan persembahan ke altar sebaiknya diiringi dengan nyanyian persembahan. Nyanyian itu berlangsung sekurang-kurang-nya sampai bahan persembahan tertata di atas altar. Untuk nyanyian persiapan persembahan berlaku petunjuk yang sama seperti nyanyian pembuka. Kalau tidak ada perarakan persembah-an, tidak perlu ada nyanyian.”

 

Jadi, nyanyian persembahan lebih tepat untuk mengiringi perarakan persembahan yang meriah. Nyanyian persembahan ini berlangsung sekurang-kurangnya sampai bahan persembahan tertata di atas altar.

Kalau tidak ada perarakan persembahan yang meriah, tidak perlu ada nyanyian. Cukup diiringi musik instrumental saja; dan sebaiknya sudah berhenti sebelum imam selebran berkata: “Berdoalah, saudara-saudari……”

Menurut dokumen Musik dalam Ibadat Katolik, nyanyian persiapan persembahan termasuk dalam kategori nyanyian tambahan, yakni nyanyian yang dalam misa tidak memiliki teks khusus dan tidak ada tuntutan bahwa pada bagian itu harus dinyanyikan atau dilafalkan teks tertentu.